Bersamaan dengan memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2013, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyelenggarakan Ekspose Data Kecamatan Dalam Angka dengan mengangkat thema "Membangun Data itu Mahal, tetapi Membangun Tanpa Data Jauh Lebih Mahal". Acara yang diselenggarakan di Aula Bappeda itu dihadiri oleh Camat se-Kabupaten Blora dan Kepala SKPD terkait itu bertujuan untuk evaluasi data yang telah dikumpulkan oleh BPS dan Bappeda Blora. Dalam sambutannya Kepala Bappeda Sam Gautama mengatakan bahwa data
Kecamatan Dalam Angka (KDA) merupakan penilaian kinerja pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.
"Anggaran SKPD muncul dari data, data KDA penting, untuk dasar perencanaan
pembangunan" ucapnya. Selanjutnya dikatakan pula bahwa Pagu Indikatif Kewilayahan digunakan dasar pembangunan kecamatan
berdasarkan data KDA. Dengan demikian, data ini dapat difungsikan untuk meningkatkan kelancaran komunikasi data, meningkatkan
kinerja penyelenggara pemda. Perencanaan pembangunan akan berjalan baik jika
didukung dengan data. Selama ini, data
tersebar di berbagai instansi dan membutuhkan waktu untuk memperolehnya. Kondisi
tersebut, menghambat pemerintah dalam menentukan kebijakan dan proses
perencanaan pembangunan. Karena itu,
penyediaan data base yang cepat dan akurat merupakan sebuah keharusan.KDA
merupakan instrumen untuk melakukan perencanaan pembangunan daerah, sekaligus merupakan dasar perumusan untuk pengambilan kebijakan perencanaan dalam
pelaksanaan pembangunan daerah.Sementera itu Kepala BPS Fenny Susanto dalam pengantarnya menjelaskan bahwa KDA
merupakan kompilasi data agar dikoreksi oleh SKPD. Semakin maju suatu daerah,
semakin tinggi tuntutan terhadap penyediaan data yang akurat.Berdasarkan
asumsi tersebut, urgensi penyediaan data menjadi sejalan dengan akselerasi
pembangunan yang dilaksanakan suatu daerah. Penyediaan data oleh pemerintah
merupakan upaya yang ditempuh untuk mewujudkan akuntabilitas publik serta
mambangun citra pemerintah yang bersih, berwibawa dan tanggung jawab. Kabid Litbangsta Rini Setyowati menyimpulkan bahwa KDA adalah data keadaan kecamatan
di Kabupaten Blora. Data yang disusun oleh Bapped bekerja sama dengan BPS ini sebagai dasar perencanaan pembangunan pemerintah daerah
Kabupaten Blora. Selain itu juga sebagai bahan evaluasi hasil
perencanaan pembangunan dan sebagai dasar penilaian tingkat keberhasilan
kegiatan SKPD. Maka dari itu SKPD terkait agar mencermati data yang berbasis kecamatan, agar data yang dibutuhkan oleh pemerintah daerah bersifat valid dan dapat dipertanggungjawabkan. (A. Mahbub Djunaidi)
Monday, 28 October 2013
Monday, 2 September 2013
REVIEW EVALUASI HASIL RENJA SKPD TAHUN 2013
Berikut kami sampaiakan Form Modifikasi Evalusi Hasil Renja SKPD Tahun 2013.
Form dimaksud dapat download pada link di bawah ini:
Format Baru Evaluasi Hasil renja
Form dimaksud dapat download pada link di bawah ini:
Format Baru Evaluasi Hasil renja
SKPD yang membutuhkan Form Evaluasi Hasil Renja masing-masing SKPD yang telah di review oleh Tim Dalev Bappeda dan form-form lain yang dibutuhkan, dapat menghubungi bagian Litbangsta atau mengirimkan permintaan via email: bappedablora@gmail.com untuk kemudian kami emailkan kembali form-form yang diminta.
Friday, 2 August 2013
BLORA DALAM ANGKA 2013
Baru-baru ini Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) melakukan ekspose Data Blora Dalam Angk 2013. Ekspose yang digelar pada tanggal 1 Agustus 2013 itu dihadiri leh semua SKPD se-Kabupaten Blora dan Dinas/Instansi Vertikal lainnya yang diundang secara khusus karena diperlukan klarifikasi data yang telah diberikan. Kepa Bappeda Samgautama Karnajaya dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan data yang disusun ini selain bermanfaat sebagai indikator pembangunan di Kabupaten Blora juga dapat dimanfaatkan oleh SKPD untuk mengevaluasi hasil kerja yang telah dilaksanakan pada tahun 2013. Data Blora Dalam Angka Tahun 2013 ini merupakan kompilasi data tahun 2012 dan bersumber dari SKPD yang ada di Kabupaten Blora. Dalam menyusun Blora Dalam Angka 2013 ini Bappeda bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora telah mampu menerbitkan lebih awal dari pada tahun-tahun sebelumnya. Selain itu informasi yang terkandung di dalamnya juga lebih lengkap. Hal ini sebagai wujud tanggung jawab Bappeda dan BOS dalam melengkapi data yang dipergunakan sebagai dasar perencanaan. Kepala BPS Fenny Susanto mengatakan bahwa dengan data ini, Bappeda dan lembaga peneliti dapat memanfaatkan data ini sebagai rujukan yang syah dan dapat dipertanggungjawabkan. Untuk itu dalam acara ekspose ini Herhardono menghimbau kepada penyedia data agar mengklarifikasi apabila data yang disajikan tidak sama dengan data yang dimiliki agar nantinya data yang telah dipublikasi sudah data yang valid. ( A. Mahbub Djunaidi).
Tuesday, 21 May 2013
Pelatihan Pengiriman Data Berbasis Web
Dalam rangka up date data Profil Daerah atau dikenal dengan istilah baru Data Pembangunan Daerah yang diprakarsai oleh Kementerian Dalam Negeri, Bappeda Kabupaten Blora menyelenggarakan Rapat Koordinasi/Sosialisasi Sistem Informasi Profil Daerah dan Pelatihan Pengiriman Data Berbasis Web kerja sama antara Bappeda dengan PT Telkom Cabang Blora. Kepala Bappeda Sam Gautama Karnajaya mengatakan bahwa maksud dan tujuan disusunnya Profil Daerah adalah untuk memfasilitasi dan mendorong terwujudnya sistem data dan informasi bagi pengambilan keputusan
dan kebijakan perencanaan pembangunan baik di daerah maupun pusat. Disamping itu diharapkan dengan up date data SIPD ini sebagai upaya untuk meningkatkan komitmen Pemda dalam membangun pola kerja sama berbasis data
dan informasi, membangun data
base provinsi, kab/kota
yang menggambarkan potensi
& sumber daya yang dimiliki daerah, mengembangkan
sistim informasi pengelolaan database profil daerah yg valid dan akurat. Lebih lanjut Sam Gautama menandaskan bahwa sasaran SIPD adalah untuk meningkatkan kapasitas daerah
dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di daerah, tersedianya data
& informasi secara cepat dan mudah, terbangunnya Sistim Informasi Profil
Daerah, terlaksananya manajemen pengelolaan data
base Profil daerah yg baik dan akurat. Anggota Pokja SIPD Kabupaten Blora Tahun 2013 yang hadir juga mengikuti pelatihan membuat e-mail dan mengirimkan e-mail ke group e-mail pokja_sipdblora@gmail.com. Pelatihan dipandu oleh Kasiban, supervisor PT Telkom Cabang Blora. Mahbub Djunaidi dalam kesempatan itu menginformasikan bahwa rapat kordinasi dan sosialisasi SIPD dibagi menjadi dua tempat. Tanggal 21 Mei 2013 bertempat di Bappeda Blora, diikuti oleh SKPD dan Pokja dari kecamatan diwilayah barat, sedangkan hari Kamis, tanggal 23 Mei 2013 dilaksanakan di Kantor PT Telkom Cabang Cepu, Jl. RSU No. 5 Cepu diikuti oleh SKPD dan Angota Pokja Kecamatan dari wilayah timur dan selatan ( Mahbub Djunaidi).
Data SIPD diharapkan dapat diupload tanggal 31 Juli 2013 ( untuk semester I), dan tanggal 31 Oktober 2013 ( untuk semester II).
Subscribe to:
Posts (Atom)